Senin, 21 Maret 2016

5 Hal Pada Saat Beli Motor Bekas


5 Hal Pada Saat Beli Motor Bekas
Terkadang faktor biaya menjadikan sebagian orang memilih untuk membeli motor setengah pakai atau motor dalam bentuk bekas. Tak ada yang salah dalam hal ini, justru cara ini akan meringankan biaya yang dikeluarkan apalagi jika kantong kita tak terlalu tebal. Namun, tak sedikit orang yang menyesal setelah membeli motor bekas karena beragam masalah yang datang. Belakangan ini tak sedikit para penjual motor bekas yang curang dalam melancarkan aksinya. Ini yang kadang membuat dongkol para pembeli. Oleh sebab itu sebaiknya anda waspada jika hendak membeli motor bekas supaya anda tak menyesal dikemudian hari. 
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terutama dari kenakalan sang penjual maka lakukan lima hal berikut sebelum anda membeli motor bekas:
1. Teliti nomor rangka dan mesin
Melakukan pengecekan pada rangka dan mesin bertujuan untuk mengetahui apakah nomor tersebut cocok dengan BPKB dan STNKnya. Hindari membeli barang tersebut jika ternyata nomor rangka dan mesinnya tidak sama untuk mengantisipasi jika motor tersebut tidak beres dan menimbulkan masalah dikemudian hari.
2. Pertimbangkan harga
Carilah referensi harga dari jenis motor bekas yang akan anda beli. Anda bisa bertanya pada teman atau kerabat dan bahkan kini anda bisa mengetahuinya secara mudah melalui situs internet dengan beragam inforasi penting untuk anda. Jangan sampai karena ketidaktahuan anda terjebak dalam harga yang terlalu tinggi.
3. Periksa kondisi fisik mendetail
Memeriksa kondisi fisik secara detail adalah hal yang sangat penting. Hal ini sangat fital mengingat kondisi fisik akan mempengaruhi kenyamanan anda dalam mengendarainya. Cek apakah onderdilnya asli atau palsu karena biasanya para penjual motor yang sudah bekas ini memoles motor supaya terlihat cantik dan baru.
4. Periksa speedometer
Dilihat dari segi idealnya, jika motor telah menempuh jarak lebih dari 20.000 km maka telah mengalami pergantian pada komponennya. Jika pemelik sebelumnya menggantinya maka tentu anda akan dirugikan dengan biaya-biaya yang harus dikeluarkan nantinya.
5. Cek rasa kenyamanan berkendara
Hal yang tak kalah pentingnya adalah mencoba motor tersebut terlebih dahulu. Rasakan apakah motor tersebut nyaman anda coba dalam perjalanan atau ada keluhan tersendiri yang membuat kenyamanan berkendara menjadi hilang. Sedikit contohnya adalah kendarai motor tersebut dengan kecepatan sekitar 40 km / jam. Lalu tekan rem secara sedikit mendadak dan lihat serta rasakan apa yang terjadi. Jika motor sulit dikendalikan maka hindari untuk membelinya. Bisa jadi motor tersebut bekas kecelakaan yang belum diperbaiki dengan sempurna.
Ke-lima hal tadi adalah hal yang sangat penting anda perhatikan jika anda hendak membeli motor bekas nantinya. Tetaplah waspasa agar anda tak menyesal dan mendapatkan barang yang bagus. (info otomotif.net)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar